Organ ginjal yang menakjubkan ini harus kita sadari perannya dalam menyaring darah dalam tubuh. Organ yang besarnya hanya sekepal tangan tersebut tetap jauh lebih ajaib dan unggul ketimbang tiruannya, yakni mesin cuci darah yang sebesar kulkas kecil itu. 

Ginjal mampu melakukan banyak tugas penting untuk membuat kita tetap sehat. Tugas penting ini yaitu, menyeimbangkan air dalam tubuh, menyingkirkan limbah tubuh, menghasilkan hormon, mengatur tekanan darah, berfungsi dalam pembuatan sel darah merah, dan menjaga kesehatan tulang.

Baca juga: Kenali Fungsi Ginjal dalam Menyaring Air dan Racun

Kerusakan organ yang berpasangan ini, akan berdampak besar di hidup kita. Perlahan tapi pasti, kerusakan ginjal secara diam-diam akan menggerogoti berbagai sistem di tubuh kita. Dibalik itu semua, secara segi mental, kesimpulan diagnosis dokter yang menyatakan kerusakan ginjal menghujam hati para pasien.

Jauh lebih banyak pengidap Penyakit Ginjal Kronis (PGK) yang menderita dalam kesendirian, jauh dari sorotan. Mereka mengatasi PGK dengan pilihan mereka sendiri, sesuai dengan kemampuan. Kalaupun sekarang ada BPJS Kesehatan, selain belum bisa meng-cover semua pasien PGK, problem ginjal itu bisa membuat jebol pendanaan BPJS.

Baca juga: Deteksi Dini Penyakit Ginjal Kronis         

Penyakit ginjal kronis bukan berarti menjadi jalan buntu, masih ada cara efektif untuk mencegahnya. Yuk, intip cara pencegahan penyakit ginjal kronis yang dapat dimulai sejak dini.

1. Deteksi dini dan pengobatan

Langkah termurah tetaplah menelusuri peta jalan rasional via pencegahan (preventif). Itu dibarengi deteksi dini dan pengobatan serta tindak lanjut yang memadai agar tak sampai jadi PGK.

Deteksi dini dapat dilakukan dengan pengecekan gula darah dan tekanan darah tetap normal. Sedangkan untuk pengobatan, hindari konsumsi obat-obatan penghilang raya nyeri, seperti ibuprofen dan aspirin. Hal itu karena penyakit ginjal kronis dapat disebabkan oleh kebiasaan minum obat penghilang rasa sakit atau nyeri.

2. Minum Air yang Cukup

Minum air yang cukup adalah yang utama dan pasti dalam mencegah PGK. Menurut P2PTM Kemenkes RI, minum air putih yang disarankan adalah 8-10 gelas per hari untuk menangkal ginjal kronis.

Baca juga: Kebutuhan Air dan Mineral pada Penderita Gagal Ginjal Kronis

3. Hindari rokok dan alkohol

Dilansir dari NHS, merokok dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular (jantung dan stroke) yang dikaitkan dengan risiko penyakit ginjal kronis. Berhenti merokok akan meningkatkan kesehatan Anda dan mencegah risiko penyakit ginjal kronis.

Adapun keseringan minum alkohol juga memicu PGK. Menurut NHShttps://www.nhs.uk/, minum alkohol terutama dalam jumlah banyak dapat menyebabkan tekanan darah dan kadar kolesterol naik, sehinggan memicu peningkatan risiko penyakit ginjal kronis.

Baca juga: Kolesterol dan Hipertensi

Selain minuman alkohol, minuman seperti jamu-jamuan, dan bersoda yang dikonsumsi secara berlebihan juga perlahan bisa merusak ginjal.

4. Olahraga Teratur

Olahraga secara teratur dapat mencegah hipertensi dan penyakit ginjal kronis. Untuk mencegah penyakit ginjal kronis, cukup dengan olahraga setidaknya 150 menit setiap minggu, seperti jogging, berspeda, renang, senam, dan sebagainya. 

Hindari faktor gaya hidup tidak sehat yang dapat meningkatkan risiko pengembangan penyakit kronis.

Baca juga: Faktoir risiko hipertensi

5. Konsumsi Makanan Sehat

Makanan sehat dan seimbang baik dalam menurukan kadar kolesterol dan tekanan darah, sehingga dapat mengurangi risiko PGK. Menurut Health Kompas, makanan sehat seimbang untuk mencegah penyakit ginjal kronis, diantaranya:

a. Buah-buahan dan sayur-sayuran

Setidaknya 5 porsi sehari Makanan yang bertepung, seperti: kentang, roti gandum, nasi, dan pasta. 

b. Susu

Alternatif susu, atau produk susu, seperti: susu sapi, susu kedelai, yogurt, dan keju. 

c. Kacang-kacangan

Beberapa kacang-kacangan atau polong-polongan, ikan, daging, atau telur, yang merupakan sumber protein. 

d. Rendah lemak

Makanan rendah lemak jenuh, seperti garam, dan gula. 

Baca juga: Bad Mood, Coba Atasi dengan Makanan Sehat ini

6. Kalangan medis yang Profesional

Sisi pencegahan lainnya adalah perlu mendidik semua kalangan profesional medis tentang peran utama mereka dalam mendeteksi dan mengurangi risiko PGK. Terutama pada orang berisiko tinggi. Perlu mendorong program skrining sistematis akan ancaman PGK pada semua pasien dengan diabetes dan hipertensi.

Para pihak seperti otoritas kesehatan, para profesional kesehatan, ulama, pastor, hingga aktivis sosial harus terlibat aktif dalam program itu. Khususnya otoritas pemerintah kita dorong untuk mengambil tindakan dan berinvestasi dalam skrining ginjal lebih lanjut untuk mengendalikan epidemi PGK.

Gagal ginjal kronis memang penyakit umum dan berbahaya, tapi dapat dicegah dan diobati. Ingatlah bahwa kita harus merawat anugerah Tuhan yang ada di dalam pinggang yaitu Ginjal. Mari lakukan cara diatas untuk kurangi jumlah PGK dunia.

Featured Image Source: FK UI

Source:

Health Kompas. Diakses pada 2022. 5 Cara Mencegah Penyakit Ginjal Kronis